Tuesday, September 25, 2018


Jambangan hijau. Secara mengejutkan berita mundurnya KIM Simokerto kami terima siang kemarin (24/9), ba’dha dhuhur via jaringan whatsapps.  Awalnya saya dan salah satu anggota Kelompok Informasi Masyarakat bernama Rizka sepakat bertemu. Tepatnya di kantor kecamatan yang beralamat di jalan Tambak Laban. Untuk melaksanakan kordinasi terkait babak awal seleksi LCCK 2018 Kota Surabaya. Rencana berubah karena sebuah musibah. Beberapa waktu sebelum kami bertemu, rumah tinggal perempuan cantik peserta Lomba Cerdik Cermat Komunikatif 2018 ini, kemalingan. “Semoga masalahnya segera dapat diselesaikan dengan baik ya Ning!?” balas saya melalui WA pribadi, menutup pembicaraan kami. 

Kordinasi dengan pengurus KIM Kandangan.
Untung masih ada lima peserta tersisa pasca mundurnya KIM Simokerto. Siapa saja mereka? Dari wilayah Barat di wakili dua tim. KIM kelurahan Kandangan kecamatan Benowo, yang Tim Penggerak PKK mereka baru saja menyandang jawara tingkat Propinsi Jawa Timur lomba pola asuh anak dan remaja (PAAR) 2018.


Bersama Lurah Simomulyo Baru dan Pengurus KIM Simbar
  Wilayah   Surabaya Utara absen pada LCCK 2018. Padahal tahun 2017 lalu, jawaranya adalah KIM Merdeka dari kelurahan Krembangan Selatan kecamatan Krembangan. Finalis kedua adalah KIM Simbar. Mereka berasal dari kelurahan Simomulyo Baru kecamatan Sukomanunggal. Ada program inovatif dari kelompok ini, yaitu penyediaan internet bagi warga bernama rolas-net.


Kompak. Camat, Lurah dan Ketua KIM Batas Kota.
KIM Batas Kota yang bermarkas di kelurahan Pagesangan kecamatan Jambangan menjadi finalis ketiga. Wilayah yang berbatasan langsung dengan kabupaten Sidoarjo, menjadi finalis ketiga. Andalan mereka adalah program rumah hidroponik yang terletak tidak jauh dari Masjid Nasional Al Akbar sebagai wisata religi andalan wilayahnya.



Kelas Berat. Lurah dan Ketua KIM Simokerto.
Wakil Surabaya Selatan lainnya adalah tim kuat dari kelurahan Simokerto kecamatan Wonocolo. Tahun lalu KIM Siwalankerto menyabet juara kompetisi blog Surabaya Gender Award 2017. Dilanjutkan dengan menjadi salah satu jawara lomba VLOG 2017, besutan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya. Bersaing dengan seniornya dari KIM Mojo, Swaraguna dan serta Gatmedia.

KIM Sinar Baru siap mempertahankan semangat Juara seniornya.
Finalis terakhir, termasuk kelompok informasi masyarakat yang paling siap. KIM Sinar Baru dari kelurahan Kedung Baruk kecamatan Rungkut pimpinan Cak Bram. Mengusung harapan untuk melanjutkan kiprah senior mereka KIM Karung dari kelurahan Kalirungkut kecamatan Rungkut. Yang pada LCCK 2018 menjadi juara II.

Kualitas pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di kota Surabaya, dipertaruhkan pada ajang ini. Persiapan yang hanya 15 hari tidak menyurutkan langkah para peserta untuk berpartisipasi di ajang paling bergengsi bagi pelaku jurnaliswarga binaan Diskominfo di kota pahlawan. Menjadi juara bukanlah segala-galanya, demikian harapan peserta. Kiprah di masyarakat dan menjadi bermanfaat untuk sesama lebih diutamakan mereka. Mari kita jaga sportifitas, pertahankan kualitas diri serta pertahankan gengsi kota Surabaya, tetap menjadi barometernya KIM secara nasional. (BNPY)

0 comments:

Post a Comment